Mata Kuliah                     :  Perkembangan Hewan

Kode / SKS                       :  BIO- 1637 / 2 sks

Jurusan / Fakultas            :  Pendidikan MIPA/FKIP

Program Studi/Sem.         :  Pendidikan Biologi / 7

Pengampu Mata Kuliah    :  Dr. Hening Widowati, M.Si. /Rasuane Noor, S.Si, M.Sc.        

 A.   Manfaat Mata Kuliah

Perkembangan Hewan  merupakan salah satu mata kuliah penting pada program studi Pendidikan Biologi, karena disamping untuk memperoleh pemahaman tentang organisasi kehidupan,  reproduksi dan cara perkembangbiakan berbagai golongan hewan dan  masalah-masalah yang berkaitan dengan  terapan teknologi reproduksi, pengendalian dan perbanyakannya dalam kerangka menuju kesejahteraan hidup  manusia khususnya,  serta hubungannya dengan makhluk hidup lainnya dan ekosistem pada umumnya,

B.   Tujuan Mata Kuliah

       Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan dapat mengaplikasikan prinsip dan pemahamannya tentang pertumbuhan berbagai bagian/alat  tubuh hewan  dari satu sel menjadi organisme  dari golongan hewan tingkat rendah sampai dengan tertinggi/mammalia, terapan teknologi reproduksi hewan, sehingga  dapat memahami perkembangan hewan secara menyeluruh. Dengan demikian  kita manusia menyadari sebagai makhluk yang dimuliakan Allah yang memiliki kemampuan besar dalam menggunakan akal dan penalarannya sebagaimana tersurat dalam QS Al Isra’  (17): 70 (Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan. Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan).

C.   Deskripsi Mata Kuliah

Perkuliahan Perkembangan Hewan  memberikan pondasi yang kuat kepada mahasiswa tentang pentingnya materi organisasi kehidupan dan reproduksi, serta perkembangan hewan, dan teknologi reproduksi  Dimulai dari pemahaman persiapan reproduksi, mekanisme proses reproduksi berbagai hewan, perbandingan tahapan pertumbuhan-perkembangan berbagai hewan, teknologi reproduksi, hubungan kekerabatan antar golongan hewan didasarkan pada perkembangan embryo berbagai hewan rendah (Protozoa dan Invertebrata) dan tingkat tinggi meliputi Pisces, Amphibia, Reptilia, Aves, Mammalia.